Selain megah dan mewah rumah gaya Eropa juga sangat indentik dengan adanya pilar ukuran besar dan tinggi yang berfungsi sebagai penyangga bangunan. Keberadaan pilar tersebut tentu kurang cocok jika diaplikasikan pada contoh desain rumah minimalis, apalagi minimalis sederhana. Ciri dan kelebihan utama rumah gaya Eropa adalah terletak pada kemegahan dan kemewahan arsitekturnya. Apabila hal ini bisa dikombinasikan dengan konsep minimalis yang justru lebih mengutamakan kesederhanaan, tentu hal ini bisa memunculkan sesuatu yang sangat istimewa.
Ciri khasnya adalah penggunaan pilar-pilar, fasad yang mewah, fisik bangunan yang megah, penggunaan kubah, dan dekorasi berupa patung serta relief manusia, hewan, dan tumbuhan. Ciri khas utama bangunan bergaya Eropa adalah pemaksimalan pilar di fasad bagian depannya yang sebenarnya meniru bentuk kuil-kuil Yunani zaman dahulu.
Masalah ini bisa diselesaikan dengan cara menghilangkan atau mengurangi jumlah pilar yang digunakan. Agar nuansa Eropanya tetap terasa, dapat diganti dengan penerapan desain pada elemen lain seperti list pada pintu dan jendela atau beberapa bagian yang lain.
Desain arsitektur klasik sendiri adalah gaya bangunan dan teknik mendesain yang mengacu pada zaman Yunani kuno pada pediode Helenistik dan kekaisaran Romawi.
Jika anda ingin membangun rumah dengan arsitektur bergaya eropa, anda bisa mempercayakan kepada kami jasa arsitek, arsitektur di Semarang
- Jasa Bangun dan Renovasi rumah di semarang
- Jasa arsitek, Arsitektur di Semarang
- Kontraktor Bangunan di Semarang
- Kontraktor Rumah, Perumahan di Semarang
- Kontraktor Hotel di Semarang
- Kontraktor Apartemen di Semarang
- Kontraktor Office di Semarang
EFRATA INTERIOR
Telp : Denny 62- 85640220094 (WA/ SMS / Tlp)
Email: dennyprawibowo@gmail.com